Senin, 28 Januari 2013

0 komentar
"Wanita adalah tiang negara, apabila wanitanya baik, maka baiklah negara itu,  tapi apabila wanitanya buruk, maka buruk pulalah negara itu"
Allah subhanahu wa ta'ala berfirman:
Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah untuk wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula) (Q.s An Nuur:26)


"Mutiara yang tersimpan itu akan memancarkan keindahannya namun sebaliknya mutiara yang tak tersimpan itu akan kusam" 

Cinta yang Tak Ternoda

0 komentar
Sebelum engkau menjadi kekasih halalku,aku ingin engkau tak mendekatikuSebelum engkau menjadi kekasih halalku,aku ingin engkau tak perlu berlebih memperhatikanku Sebelum engkau menjadi kekasih halalku,aku ingin engkau tetap menjaga jarak dengankuSebelum engkau menjadi kekasih halalku,aku ingin engkau tetap menjaga ‘iffahmu.

Maka aku mengajakmu untuk menundukkan pandangan, sebagaimana arahan Pencipta kita; "Katakanlah kepada orang-orang yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat." (QS. An-Nuur: 30)

Aku juga tak ingin ada sentuhan sedikitpun antara kita, nabi bersabda; “Andaikata kepala salah seorang dari kalian ditusuk dengan jarum besi, itu lebih baik baginya daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya.”

Sebelum engkau menjadi kekasih halalku,aku ingin engkau tetap menjaga batasan-batasan syari’at.Maka aku menghindari berduaan denganmu, sebagaimana arahan nabi kita; "Tidak boleh seorang laki-laki berduaan dengan seorang wanita kecuali dia (wanita tadi) ditemani mahramnya."

Adalah hakmu untuk tertarik padaku, karena itu fitrah.Namun pintaku, jangan kau nyatakan cinta, sebelum waktu ijab qobul tiba.Karena aku hanya ingin kepastian, bukan gombalan atau rayuan.

Ada baiknya aku berbagi cerita padamu, tentang cinta yang tak ternoda:
Al-Mubarrid menyebutkan dari Abu Kamil dari Ishaq bin Ibrahim dari Raja' bin Amr An-Nakha'i, ia berkata, "Adalah di Kufah, terdapat pemuda tampan, dia kuat beribadah dan sangat rajin. Suatu saat dia mampir berkunjung ke kampung dari Bani An-Nakha'. Dia melihat seorang wanita cantik dari mereka sehingga dia jatuh cinta dan kasmaran. Dan ternyata, si wanita cantik ini pun begitu juga padanya. Karena sudah jatuh cinta, akhirnya pemuda itu mengutus seseorang melamarnya dari ayahnya. Tetapi si ayah mengabarkan bahwa putrinya telah dojodohkan dengan sepupunya. Walau demikian, cinta keduanya tak bisa padam bahkan semakin berkobar. Si wanita akhirnya mengirim pesan lewat seseorang untuk si pemuda, bunyinya, “Aku telah tahu betapa besar cintamu kepadaku, dan betapa besar pula aku diuji dengan kamu. Bila kamu setuju, aku akan mengunjungimu atau aku akan mempermudah jalan bagimu untuk datang menemuiku di rumahku”. Dijawab oleh pemuda tadi melalui orang suruhannya, '’Aku tidak setuju dengan dua alternatif itu, "…sesungguhnya aku benar-banar takut akan azab hari yang besar (kiamat) jika mendurhakai Robbku" (Yunus:15), aku takut pada api yang tidak pernah mengecil nyalanya dan tidak pernah padam kobarannya.”

Ketika disampaikan pesan tadi kepada si wanita, dia berkata, "Walau demikian, rupanya dia masih takut kepada Allah? Demi Allah, tak ada seseorang yang lebih berhak untuk bertaqwa kepada Allah dari orang lain. Semua hamba sama-sama berhak untuk itu." Kemudian dia meninggalkan urusan dunia dan menyingkirkan perbuatan-perbuatan buruknya serta mulai beribadah mendekatkan diri kepada Allah. Akan tetapi, dia masih menyimpan perasaan cinta dan rindu pada sang pemuda. Tubuhnya mulai kurus dan kurus menahan rindunya, sampai akhirnya dia meninggal dunia karenanya. Dan pemuda itu seringkali berziarah ke kuburnya, Dia menangis dan mendo'akanya. Suatu waktu dia tertidur di atas kuburanya. Dia bermimpi berjumpa dengan kekasihnya dengan penampilan yang sangat baik. Dalam mimpi dia sempat bertanya,"Bagaimana keadaanmu? Dan apa yang kau dapatkan setelah meninggal?"

Dia menjawab, "Sebaik-baik cinta wahai orang yang bertanya, adalah cintamu. Sebuah cinta yang dapat mengiring menuju kebaikan." 
Pemuda itu bertanya, "Jika demikian, kemanakah kau menuju?" Dia jawab, "Aku sekarang menuju pada kenikmatan dan kehidupan yang tak berakhir. Di Surga kekekalan yang dapat kumiliki dan tidak akan pernah rusak." 

Pemuda itu berkata, "Aku harap kau selalu ingat padaku di sana, sebab aku di sini juga tidak melupakanmu." Dia jawab, "Demi Allah, aku juga tidak melupakanmu. Dan aku meminta kepada Tuhanku dan Tuhanmu (Allah SWT) agar kita nanti bisa dikumpulkan. Maka, bantulah aku dalam hal ini dengan kesungguhanmu dalam ibadah." 

Si pemuda bertanya, "Kapan aku bisa melihatmu?" Jawab si wanita: "Tak lama lagi kau akan datang melihat kami." Tujuh hari setelah mimpi itu berlalu, si pemuda dipanggil oleh Allah menuju kehadiratNya, meninggal dunia…


sumber: http://www.bersamadakwah.com/2012/09/cinta-yang-tak-ternoda.html

Senin, 21 Januari 2013

1 komentar
biasa banget sih dhan dikasih harapan terus di patahin gitu aja haha, tenang dhaannn...
sakit gak sih dhan? sakit ya? haha makanya anggap aja itu cuma selingan dalam hidup, buat seneng seneng aja jangan dianggap serius dhan, yang serius saatnya nanti pasti akan dateng kok hehe :)

Senin, 14 Januari 2013

Pertemuan Perpisahan

0 komentar
Untuk apa ada pertemuan jika akhirnya akan ada perpisahan,
ah mungkin memang harus ada pertemuan agar ada sesuatu yang terjadi,
dan mungkin memang harus ada perpisahan agar ada sesuatu yang dapat di kenang


~dhana~

Sabtu, 05 Januari 2013

Happy new year 2013

0 komentar
tahun baruan di Saarbrücken!!

semua kumpul ya walau gak semua yang pasti ber 8 kita di Saarbrücken
ada saya (Ardhana Nariswari), Danu Sofandu, Fadhilah PS, Jeane M, Elsa Y, Vica K, Tulus SB, Novial IF.
dimalam pergantian tahun ini kami cuma liat kembang api dari atas Schloss oh iya pada tau gak sih Schloss itu apa? Schloss itu semacam kastil gitu dehh
tahun baruan disini tanpa terompet, disini gak ada yang tiup terompet, disini orang ngerayainnya pake petasan, kembang api, dan wein oder bier.

malam sebelum pergantian tahun kita makan ayam panggang tapi gak bikin sendiri karena pasti repoot bangeet jadi beli jadi aja deh trus udah gitu selesai makan kenyang kita siap siap, ada yang keriting rambut yang pasti semua ribet oleh penampilan termasuk saya haha ini nih foto saya setelah ribet siap siap

saya dan Elsa
dandanan saya sederhana sih sederhana sekali haha trus lanjut nih selesai semua siap-siap kitapun berangkat jam 9an nyampe di Schloss sekitar setengah 10an kita pergi jalan kaki oh ya jam segitu tuh jalanan masih sepiii gak kayak di Indonesia sore sore udah rame, disini ramenya baru jam sebelasan. udah sampe Schloss ternyata kita kecepetan dan jadinya nunggu dulu, dalam keadaan dingin yakan siap siap mau jadi fotografi yakan haha nanti pasti di posting juga deh hasil bidikan saya yeelah gaya banget bahasanya bidikan haha
langsung aja ya, kembang api mula bertebaran di langit, orang orang mulai rame, ini saya kasih liat video kembang api yang gak terlalu panjang tapi indaaaaahhhh banget menurut saya 



selamat menonton, oh iya kalo mau liat yang durasinya lebih panjang bisa klik di link ini 

Rindu

0 komentar
Malam ini, rindu keramaian itu
Ingin rasanya berbulan-bulan bersama mereka lagi,
besama keluargaku disini,
mereka yang dapat menerimaku apa adanya,
mereka yang penuh canda tawa,
mereka yang berjuang bersamaku.
Sekarang aku harus berjuang kembali sendirian di zona kritisku
tanpa mereka yang berbeda berpuluh-puluh bahkan beratus-ratus kilometer keberadaannya,
namun hanya berjarak 1milimeter dihatiku.
Sambil menunggu libur panjang selanjutnya,
aku mengukir rindu untuk kalian.


Dhana~
0 komentar
Dhan, wenn du keine Begeisterung hast, musst du deine Eltern sehen. Sie hoffen an dich sehr.
0 komentar
Karena waktu dan pengalamaanlah yang mendewasakan kita

Berlin!!!

1 komentar
Am Ende des Dezembers hab ich Weihnacht- und Silvesterferien. Meine Ferien beginnt am 20. Dezember bis 6. Januar . Am 20. Dezember bin ich nach Berlin gefahren, ich bin mit meine beste Freundin Fadhilah PS gefahren. Wir fuhren mit dem Zug. Die Fahrzeit von Nordhausen nach Berlin ist 4 Stunde, also von Nordhausen fuhren wir um 11.30 Uhr. (udahan pake deutschnya capek haha)  sesampainya di berlin kami di jemput sama teman kami yg namanya Tulus, kebetulan dia studkoll di Berlin. musim ini adalah winter jadi langit lebih cepat gelap. Tulus langsung bantuin kita nyari wimdu yg kita sewa buat bermalam selama 3 hari di berlin, kita gak ber dua doang temen-temen dari Saarbrücken nyusul kita ke Berlin tapi baru sampe jam 1 malem, oh iya pencarian rumah wimdu tuh makan waktu lamaaaaaaaaa pake banget banget sempet nyasar kedinginan lah huh menyedihkan dan capek buangeeet, dari gendong tas yg tadinya berasa enteng sampe jadi berat entah kemasukan apa tuh tas jadi berat hhaaha

ini diambil langsung dari Berlin Hauptbahnhof seperti yg tertera pada tulisan di foto *agak lebay bahasanya
lanjut ya setelah dapet kunci rumah wimdu kita memutuskan untuk cari makan, rencananya mau makan buffet gitu deh tapi gak jadi karena harganya yg tinggi katanya jadinya kita beli beras kita beli telor kita beli chickenwings dan jadinya pun kita masak sendiri haha
habis masak makan kenyang tidurlah kita sambil nunggu jam 1 jemput temen temen dari Saarbrücken jam 1 tuh jam 1 malem ya maksudnya.
oke keesokan harinya kami udah punya sejuta rencana, yaitu :
1. Daftar diri di KBRI 

ini diambil dari depan Kedutaan Besar Republik Indonesia
2. Makan siang di Nusantara 

nunggu pesenan datang
inilah pesanan pesanan kami:
Es Cendol
Es Campur

Lontong Sayur Padang
nasi rames (opor ayam keripik kentang)
nasi rames (opor ayam sayur)
Bakso
Gado-gado

ya walaupun tidak seenak seperti yg di Indonesia, setidaknya cukup mengobati rasa rindu makanan Indonesia lah haha
sudah makan perut kenyang lanjutkan perjalanan, tujuan pertama setelah makan adalah batu batu kotak gitu yang sampai saat ini masih sulit untuk menyebutkannya tetapi setelah searching di google baru tau namanya adalah

Denkmal für die ermodeten Juden Europas


ini beberapa foto kami disana :




habis puas foto foto disini lanjut ke Brandenburger Tor yihaaa inilah katanya kalo belum kesini belum ke jerman namanya haha




udah kedinginan barulah kita cari cemilan lagi
churros
itu kayak roti goreng trus dimakannya dicelupin coklat cair gitu deh yg ada di cangkir itu yummy enaak looh dan rasanya ngangeinin
habis ngangeti badan makan disini kita lalu pergi ke pabrik coklat, tapi jangan bayangin pabriknya gede penuh dengan mesin mesin melainkan kayak toko menurut gue haha setelah itu kita pergi ke Weihnachtsmarktnya berlin yang rame gila 


habis itu ke Alexanderplatz 

Alexanderplatz
keliling keliling sekitar situ trus untuk penutup malam ini kami makan kembali haha
Kubide 

makanan makanan tadi gatau salah apa bener tulisannya harap di maklumi karena baru pertama kali juga makan itu hehe.
hari terakhir di Berlin kami ikut seminar pendidikan yng diadakan oleh PPI Berlin dan seminar tersebut saangat bermanfaat bagi kami untuk mempersiapkan kuliah kami. sekian cerita saya di berlin bersama teman-teman. Terimakasih telah berkunjung dan menyempatkan untuk membaca :)






kukubiru :D

0 komentar
hai hai mau ngasih tau nih haha norak banget deh gue, jadi ceritanya gueee taraaa gue pake kutex ini nih gambarnya




gak mutu ya sebenernya tapi sukaaaa banget sama warna birunya hehe. hari itu gue pake baju serba biru, celana biru selimut biru dan otomatis kuku biru haha
gimana gimana pendapat kalian?? :D